Jumat, 03 Desember 2010

Cara Membedakan Mana Bisnis Online Yang Benar dan Yang Scam

Ada baiknya kita mengetahui bersama macam bisnis mana yang benar-benar jujur dan mana yang sekedar scam atau sampah belaka. Hal ini agar kita lebih selamat dalam melihat peluang bisnis yang ada. Berikut ini ada beberapa cara untuk mengetahui bisnis mana yang benar dan jujur atau yang hanya berorientasi ‘mencaplok’ korban :
1. Lihatlah desain websitenya. Jika didesain dengan ‘matching’ dan menarik,besar kemungkinan bukan bisnis bohongan. Sebab,pendesainan website yang professional tidak membutuhkan biaya sedikit. Berbeda dengan bisnis biasa yang didesain asal-asalan. Meskipun hal ini tidak selamanya benar.
2. Periksa alamat lengkap pemilik atau kantor website berikut nomor telepon. Kelengkapan alamat yang disertai nomor telepon menandakan website yang benar-benar jujur. Namun bukan berhenti sampai di sini saja. Hubungi pemilik atau kantor website untuk menanyakan seluk beluk bisnis yang ditawarkan. Mungkin anda perlu mencurigai jika segala pertanyaan anda ditanggapi dengan sinis,tidak memberitakan info lengkap,dan yang semisalnya.
3. Kolom testimony. Jika tidak didapati testimony,jangan join dulu. Hanya saja tetap perlu hati-hati. Sekarang mereka bertambah pintar untuk mengelabuhi korbannya. Mereka bekerja sama dengan oknum lain yang disertai dengan keterangan lengkap tentang biodatanya seraya memberikan testimony untuk produk yang dijual agar dilihat terpercaya oleh pengunjung situs. Jadi tetap harus hati-hati.
4. Amati sampai mana target yang telah dicapai dari situs tersebut.
5. Libatkan logika anda,jangan hanya emosi saja. Analisa betul segala yang ada dalam bisnis yang ditawarkan ! Jika menemukan sesuatu yang memang tidak masuk akal,tanyakan ke pemilik atau kantor situs untuk meminta penjelasan.
6. Jadikan segala pengalaman yang anda arungi sebagai vitamin kehidupan. Jangan pernah menyesali keputusan dan menyalahkan yang lain. Segala yang anda alami insya Allah akan membimbing anda untuk menemukan jalan keberhasilan. Asalkan jangan pernah menanggapinya dengan reaksi negative dan bodoh. Selalulah optimis !
Demikian,semoga bermanfaat.
Work smart and hard !!!

Jumat, 26 November 2010

HATI-HATI DALAM BERISNIS ONLINE


Dalam mencari penghasilan dengan menggunakan internet,diperlukan banyak hal yang harus diperhatikan. Saat ini,internet merupakan sarana yang sedang populer dalam menghasilkan uang. Dengan pengguna yang lebih dari jutaan manusia dan hal tersebut terus bertambah,memberikan kesempatan tersendiri untuk yang membuka bisnis on line. Banyak sekali yang memanfaatkan kesempatan ini. Hanya saja,tidak sedikit yang menggunakan 'penipuan' agar usaha yang dia jalankan dapat menghasilkan banyak income. Terlalu banyak contoh usaha seperti ini. Terutama di negeri Indonesia ini. Berbagai macam tawaran, "Usaha Sampingan,Hasilkan 2 juta dalam sehari !!!" atau usaha lain yang di dalamnya terdapat unsur kecurangan yang sangat bias untuk dilihat. Hal ini karena teknologi yang semakin canggih,sehingga 'cara' penipuan atau kecurangan bertambah canggih pula. Bayangkan saja kekredibilitas usaha-usaha semacam ini. Tawaran-tawaran yang sama sekali tidak masuk akal. Bagaimana bisa hanya dengan Rp 50.000,00, Rp 100.000,00, dan sebagainya mampu menghasilkan jutaan rupiah dalam sehari ? 
Anda tahu,sejatinya mereka adalah programmer yang terlalu amat sangat lihai dalam permasalahan hack. Mereka 'mengambil' uang dari sirkulasi keuangan yang ada di suatu LSM tertentu,bank-bank, dan tempat lain yang di dalamnya ada aktifitas sirkulasi keuangan. Cara mereka ini cerdas sekali. Mereka mengambil bilangan yang sangat kecil. Rp 100,00 misalnya. Tetapi korbannya dari berbagai macam instansi yang jumlahnya sangat banyak sekali. Canggih bukan ? Dengan 'mengambil' seratus rupiah dari rekening yang jumlahnya 2/3 dari penduduk Indonesia saja tentu akan mengasilkan income yang menggiurkan. Belum jika ditambah dari yang ada di luar negeri. Mengerikan ! Atau mungkin dengan kecurangan-kecurangan yang diberlakukan dalam usaha on line. Mereka menawarkan kemudahan,kelebihan, dan sebagainya,namun mereka menyimpan 'sesuatu' yang siap untuk mereka patok agar pembeli mereka tidak berkutik dalam menyerahkan sesuatu yang diminta. Dan masih banyak lain contoh-contoh yang menyisakan kerugian di pihak pembeli.
Saudaraku,mungkin kita membutuhkan kehati-hatian yang ekstra dalam usaha cyber yang sedang tren ini. Untuk semuanya saja,baik penjual maupun pembeli. Kedua belah pihak setidaknya harus berpikir dua kali saat akan take action. Terutama bagi yang tertarik untuk membuka bisnis online,mari bersama kita upayakan agar usaha kita selalu sehat,bermanfaat, dan bersyariat.
Work smart and hard !!!